IP
Paid2YouTube.com

Rabu, 09 Desember 2009

Sumber energi nuklir di Indonesia ?

Seperti yang kita ketahui bahwa uranium adalah sumber energi nuklir. Hampir seluruh negara di dunia membutuhkannya, terutama negara-negara maju yang memang sudah lebih awal dalam hal ini. Uranium ini adalah suatu unsur kimia yang definisinya adalah -zat kimia yang tak dapat di bagi lagi menjadi zat yang lebih kecil atau tidak dapat diubah menjadi zat kimia lain dengan metode kimia biasa. Partikel terkecil dari unsur adalah atom (nukleus) dan dikelilingi oleh elektron. Inti atom  terdiri atas sejumlah proton dan neutron-. Hingga saat ini diketahui terdapat kurang lebih 117 unsur di dunia, uranium adalah unsur kimia yang memiliki lambang U dan isotopnya 235U.
Unsur inilah yang pada abad ini banyak dicari oleh bangsa-bangsa di dunia karena salah satu kegunaan yang paling sensitif dari uranium ini atau isotopnya adalah sebagai bahan bakar reaktor nuklir dan senjata nuklir. Itulah kenapa uranium ini banyak dibutuhkan meskipun saat ini masih banyak lagi ditemukannya manfaat-manfaat lain dari hasil penelitian para ilmuwan. Uranium adalah sebuah logam berat beracun berwarna putih keperakan dan radio aktif alami dan termasuk ke dalam seri aktinida.

Reaktor Nuklir

Apabila uranium ini digunakan sebagai bahan bakar reaktor nuklir, yang tentu saja reaktor nuklir untuk banyak tujuan, adalah yang paling banyak digunakan untuk pembangkit listrik. Yang sering dipertimbangkan dan diperdebatkan masalah resiko keselamatannya. Tapi ada beberapa kalangan yang menyatakan pembangkit listrik tenaga nuklir merupakan cara yang aman dan bebas polusi untuk menghasilkan listrik. benarkah ?...
Tapi sebenarnya pada awalnya   reaktor nuklir pertama digunakan adalah untuk memproduksi plutonium sebagai bahan senjata nuklir. Ini hal yang paling sensitif, seperti yang kita tahu, senjata nuklir ini mendapat tenaga dari reaksi nulkir dan mempunyai daya pemusnah yang sangat dahsyat. Ingat kejadian pada kota Nagasaki dan Hiroshima ?!. dengan daya ledak 20kilo (ribuan) ton TNT. Bom nuklir sekarang daya ledaknya jauh lebih dahsyat lagi, 70mega (jutaan) ton TNT !!. bisa dibayangkan kerusakan yang ditimbulkannya.

bom nuklir

Disitulah pentingnya sebuah unsur kimia yang disebut uranium. Terlepas dari tujuan baik atau buruk, uranium ini dan kemampuan mengolahnya bisa mengangkat "derajat" sebuah bangsa bahkan bisa menjadikannya sebuah negara "super power" yang nyata.
Lalu benarkah di Indonesia terdapat kandungan uranium ?
Memang dari hasil blog walking ada beberapa daerah atau provinsi di Indonesia yang memilki kandungan uranium. Menurut sumber yang saya baca ada kabar mengenai ditemukannya kandungan uranium di Bengkulu. Menurut salah satu sumber yang ada dalam berita tersebut dikatakannya bahwa menurut penelitian beberapa ilmuwan memang ada kandungan uranium, namun belum tergali benar. Ia juga menyebutkan bahwa uranium selalu dekat dengan keberadaan emas. Dalam hal ini Bengkulu memang sudah terkenal sebagai penghasil emas. Berita mengenai ini ada di Link ini.



Kalau memang ada dan kandungan uranium ini benar maka sekarang tinggal bagaimana kita menggunakan dan mengawasinya secara bertanggung jawab. seperti yang telah anda baca diatas manfaat dan juga dampak atau efek yang ditimbulkannya apabila digunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab.
Lalu bagaimana dengan daerah atau provinsi lain, yang kita juga ketahui dibeberapa daerah adalah terkenal sebagai penghasil emas adakah juga uranium disana ?. kita tunggu hasil dari para peneliti dan para ilmuwan, yang terpenting adalah tujuan dan pemanfaatannya adalah untuk kebaikan dan  kesejateraan masyarakat. Karena memang kita harus beradaptasi dengan dunia saat ini bahwa sumber energi yang satu ini, saat ini memang diperlukan, terlepas dari berbagai pendapat mengenainya. Apakah negara kita mampu mengolah sumber energi ini secara mandiri, dan kearah manakah kecenderungan pemanfaatan sumber energi ini ?...
Masyarakatlah dan dunia yang akan mengawasi, dan merekalah juga yang pertama akan terkena dampaknya apabila digunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab.

Tidak ada komentar: